Penyebab Bunyi Token Listrik dan Cara Menghentikannya
Token listrik umumnya akan berbunyi ketika jumlah kWh yang tersisa hampir habis. Bunyi tersebut berfungsi sebagai alarm atau pengingat bagi pelanggan untuk segera melakukan isi ulang sebelum listrik benar-benar mati. Namun, suara alarm ini terkadang mengganggu. Oleh karena itu, mengetahui besaran sisa kWh yang menyebabkan meteran berbunyi menjadi penting.
Berapa Sisa kWh Saat Token Listrik Berbunyi?
Menurut Manager Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Dana Puspita Sari, pengaturan kWh minimal dalam pengaturan awal meteran token adalah 5 kWh. “Secara default, setting kWh minimal yang ter-setting di kWh meter adalah 5 kWh,” ujarnya saat dihubungi.
Dengan begitu, kata dia, meteran token akan berbunyi ketika sisa listrik dalam meteran tersisa 5 kWh. Namun, pengaturan alarm ini dapat diubah sesuai keinginan masing-masing pelanggan dengan menekan kode 456.
Selain itu, Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL, Gregorius Adi Trianto, menyampaikan bahwa alarm juga bisa berbunyi ketika mendeteksi beban yang melebihi batas kontrak daya pelanggan. Adanya upaya pembukaan cover terminal atau gangguan pada perangkat juga bisa menyebabkan meteran listrik berbunyi.
Cara Menghentikan Bunyi Token Listrik
PLN telah memberikan beberapa cara untuk mematikan bunyi alarm pada meteran token. Berikut beberapa metode yang dapat dilakukan:
-
Menekan kode 456
Pengaturan meteran token dapat diubah dengan menekan kode 456 sehingga bunyi alarm dapat dihentikan. “Dengan kode 456, pelanggan bisa mengubah setting kWh minimalnya,” jelas dia. Contohnya, jika ingin agar alert-nya bunyi di 10 kWh, maka pelanggan bisa menekan kode 45610 di kWh meter. Setelah memasukkan kode tersebut ke dalam meteran, pelanggan dapat menekan tombol “Enter” atau tanda panah. Dengan pengaturan ini, bunyi alarm tidak akan muncul sebelum saldo listrik benar-benar mendekati habis sesuai batas yang telah ditentukan. -
Membeli token listrik
Cara paling mudah untuk mematikan bunyi meteran listrik adalah dengan mengisi ulang token. “Karena bunyi tersebut sebagai alert bahwa token akan habis,” tuturnya. -
Memasukkan kode 812
Selain itu, menghentikan bunyi token listrik juga bisa dilakukan dengan memasukkan kode 812 pada meteran. Caranya, masukkan angka 812 pada meteran listrik, lalu tekan tombol “Enter” atau tanda panah. Dengan begitu, bunyi alarm meteran listrik akan berhenti sementara waktu dengan durasi bergantung pada merek dan tipe meteran yang digunakan. Karena hanya solusi sementara, alarm bisa berbunyi kembali jika saldo tetap berada di bawah batas minimum. -
Menghubungi petugas PLN
Apabila token listrik yang berbunyi bukan karena saldo hampir habis, sebaiknya segera laporkan ke PLN melalui aplikasi PLN Mobile. Pelanggan dapat mengecek status penanganan gangguan yang dilakukan oleh petugas PLN secara langsung (real-time).
