Harga Dashcam Mobil Depan Belakang: Panduan, Spesifikasi, dan Rekomendasi 2025

Dalam beberapa tahun terakhir, penggunaan dashcam mobil depan belakang semakin populer di Indonesia. Tak hanya sebagai alat bantu dokumentasi perjalanan, dashcam kini menjadi bukti penting saat terjadi insiden di jalan. Dengan beragam pilihan harga dan fitur yang ditawarkan, penting bagi calon pembeli memahami kisaran harga, spesifikasi utama, serta merek-merek yang layak dipertimbangkan sebelum membeli.

Mengapa Dashcam Depan Belakang Semakin Dibutuhkan?

Dashcam atau dashboard camera berfungsi merekam kondisi jalan di depan dan belakang kendaraan secara terus-menerus. Beberapa model bahkan dilengkapi GPS, sensor gerak, dan mode parkir otomatis.

Menurut Tempo, dashcam berperan penting untuk merekam aktivitas di sekitar kendaraan, terutama dalam kasus kecelakaan atau tindakan pelanggaran lalu lintas. Kini, semakin banyak pengemudi yang memilih dashcam dua kamera (dual channel) agar area perekaman lebih luas dan bukti video lebih lengkap.

Selain itu, beberapa perusahaan asuransi bahkan mulai menerima rekaman dashcam sebagai bahan bukti tambahan dalam proses klaim. Dengan manfaat sebesar ini, tak heran permintaan dashcam meningkat signifikan sepanjang 2024–2025.

Kisaran Harga Dashcam Mobil Depan Belakang di Pasaran

Harga dashcam sangat bervariasi tergantung merek, resolusi, dan fitur tambahan. Berdasarkan data dari berbagai sumber, berikut perkiraannya:

Menurut Detik Oto, produk seperti Dashcam Dekka dibanderol mulai dari Rp900 ribuan untuk varian dua kamera. Sementara Moladin menyebut ada model dual channel dengan harga mulai Rp600 ribuan hingga jutaan rupiah untuk versi premium.

Berdasarkan catatan ExpertMarket, kisaran harga dashcam internasional berada di US$100–US$300 atau sekitar Rp1,6–4,8 juta tergantung fitur. Sedangkan di marketplace lokal seperti Blibli, harga rata-rata produk dashcam depan belakang 4K berada di sekitar Rp3,3 juta.

Fitur Penting yang Harus Diperhatikan

Sebelum membeli, penting mengenali fitur utama yang menentukan kualitas dashcam. Berikut poin-poin yang patut jadi perhatian:

1. Resolusi Video
   Semakin tinggi resolusi, semakin jelas detail yang terekam. Rekomendasi minimal adalah Full HD (1080p), namun kini sudah banyak model dashcam 4K depan belakang yang menawarkan hasil lebih tajam.

2. Sudut Pandang Kamera (Field of View)
   Menurut Tirto, sudut pandang lebar di atas 140° memungkinkan kamera menangkap lebih banyak area jalan.

3. Night Vision & HDR
   Fitur ini penting untuk merekam kondisi malam hari. Sensor Sony atau teknologi HDR biasanya menghasilkan gambar lebih terang tanpa silau.

4. Loop Recording & G-Sensor
   Fitur loop recording membuat dashcam merekam terus-menerus tanpa perlu hapus manual, sedangkan G-sensor akan otomatis menyimpan rekaman saat terjadi benturan.

5. GPS & Mode Parkir
   Dashcam dengan GPS mencatat lokasi dan kecepatan, sementara mode parkir aktif saat kendaraan diam, membantu merekam kejadian mencurigakan saat mobil diparkir.

Rekomendasi Dashcam Mobil Depan Belakang Terbaik

Berikut beberapa model yang populer di Indonesia pada 2025 berdasarkan data marketplace dan media otomotif lokal:

Menurut GardaOto, model seperti DDPAI Mini banyak dipilih karena harganya terjangkau namun tetap menawarkan fitur WiFi dan perekaman Full HD.

Biaya Pemasangan Dashcam di Indonesia

Selain harga perangkat, biaya instalasi juga perlu diperhitungkan. Untuk pasang dashcam depan belakang, tarif jasa di bengkel atau toko aksesori mobil biasanya berkisar antara Rp150.000–400.000, tergantung kompleksitas pemasangan dan jenis mobil.

Beberapa bengkel menyediakan paket “pasang plus setting” yang mencakup penyembunyian kabel dan pengaturan posisi kamera agar tidak mengganggu visibilitas. Untuk model premium, disarankan menggunakan instalator profesional agar fitur seperti mode parkir dan GPS bekerja optimal.

Tips Memilih Dashcam yang Tepat

Berikut beberapa tips sederhana sebelum membeli dashcam mobil:

• Sesuaikan dengan kebutuhan. Jika sering bepergian jauh, pilih model dengan daya tahan tinggi dan kapasitas penyimpanan besar.

• Pilih dashcam dua kamera (dual channel) untuk perlindungan lebih baik di depan dan belakang kendaraan.

• Perhatikan fitur GPS dan parkir otomatis jika kendaraan sering diparkir di area umum.

• Gunakan kartu memori kelas tinggi (minimal Class 10) agar perekaman lancar dan tidak mudah rusak.

• Baca ulasan pengguna di marketplace sebelum membeli, karena kualitas rekaman bisa berbeda antar merek meski spesifikasi mirip.

Tren Dashcam Mobil di 2025

Di tahun 2025, tren dashcam semakin mengarah pada fitur smart monitoring dan konektivitas cloud. Beberapa merek mulai menawarkan integrasi dengan aplikasi ponsel, bahkan ada yang mampu mengirim peringatan ke smartphone saat terjadi benturan di tempat parkir.

Kehadiran dashcam dengan sensor AI juga mulai meningkat, terutama pada kategori dashcam 4K depan belakang premium. Sensor ini membantu mengenali plat nomor, mendeteksi gerakan, dan menyesuaikan pencahayaan secara otomatis.

Berdasarkan data Moladin, banyak pengguna kini mencari produk dengan value for money terbaik — tidak selalu yang paling mahal, namun yang punya fitur lengkap dengan harga di bawah Rp2 juta.

Kesimpulan

Harga dashcam mobil depan belakang di Indonesia sangat beragam, mulai dari Rp600 ribu hingga Rp4 juta ke atas, tergantung fitur dan merek. Untuk kebutuhan harian, dashcam dual channel dengan resolusi Full HD sudah sangat memadai. Namun, bagi pengemudi yang menginginkan hasil rekaman profesional dan fitur lengkap seperti GPS serta mode parkir pintar, pilihan di atas Rp2 juta bisa menjadi investasi yang layak.

Dengan mempertimbangkan fitur utama seperti resolusi, sudut pandang, serta keandalan perekaman malam hari, pengguna bisa menemukan dashcam yang sesuai kebutuhan dan anggaran. Sebagaimana dikatakan oleh Tempo dan Tirto, fungsi dashcam bukan sekadar alat pelengkap, melainkan perangkat keamanan aktif yang memberikan ketenangan dalam berkendara.