Waspada! Alat Elektronik Berbahaya di Kereta

Diposting pada

Pentingnya Menggunakan Stop Kontak di Kereta Api dengan Bijak

Bagi para pengguna kereta api jarak jauh, stop kontak di setiap kursi sering kali menjadi solusi untuk mengisi daya perangkat elektronik. Terlebih bagi yang suka bekerja atau menonton drama Korea favorit selama perjalanan. Namun, apakah kamu tahu bahwa tidak semua perangkat elektronik boleh dicolokkan ke stop kontak di kereta?

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI kembali mengimbau kepada seluruh penumpang untuk lebih bijak dalam menggunakan fasilitas stop kontak selama perjalanan. Tujuan dari imbauan ini adalah untuk menjaga keselamatan bersama dan memastikan sistem kelistrikan kereta tetap berfungsi optimal.

Perangkat yang Dilarang Digunakan

Menurut KAI, beberapa perangkat berdaya besar dilarang untuk dicolokkan ke stop kontak karena berisiko menyebabkan gangguan kelistrikan, korsleting, bahkan kebakaran. Beberapa contoh perangkat yang dilarang antara lain:

  • Hair dryer
  • Setrika rambut (catokan)
  • Ketel listrik
  • Rice cooker
  • Alat pemanas makanan atau air lainnya

Sementara itu, stop kontak di kereta hanya diperuntukkan untuk perangkat berdaya kecil seperti:

  • Ponsel
  • Power bank
  • Laptop ringan
  • Konsol gim portable
  • Tablet
  • TWS atau perangkat audio mini lainnya

Kenapa Penggunaan Stop Kontak Harus Dibatasi?

Banyak orang mungkin merasa bahwa hanya sebentar tidak akan memberikan dampak apa pun. Namun, sistem kelistrikan di kereta sudah dirancang untuk kebutuhan dasar penumpang. Jika terlalu banyak perangkat berdaya tinggi digunakan, maka bisa berdampak pada:

  • Membebani sistem kelistrikan kereta
  • Mengganggu pasokan daya ke alat keselamatan
  • Merugikan penumpang lain yang butuh daya

Stop kontak kereta bukanlah alat untuk aktivitas memasak atau mengeringkan rambut. Gunakanlah sesuai fungsinya dan jangan lupa membawa power bank secukupnya sebagai cadangan.

Sanksi bagi Pelanggar Aturan

Jika tetap nekat menggunakan perangkat elektronik berdaya besar yang dilarang, penumpang dapat dikenakan teguran langsung oleh petugas. Dalam kasus yang membahayakan keselamatan—seperti gangguan kelistrikan atau risiko kebakaran—penumpang bahkan bisa diturunkan di stasiun terdekat sesuai prosedur keselamatan KAI.

Langkah yang Bisa Dilakukan Penumpang

Untuk mencegah hal tersebut, KAI mengajak penumpang untuk saling mengingatkan dan peduli terhadap sekitar. Jika kamu melihat pelanggaran di dalam rangkaian, segera laporkan kepada petugas agar perjalanan tetap aman dan nyaman bagi semua.

Berikut beberapa langkah yang bisa kamu lakukan sebagai penumpang cerdas:

  • Gunakan stop kontak hanya untuk charge ponsel, tablet, atau laptop ringan
  • Hindari membawa alat elektronik berdaya tinggi
  • Baca dan pahami aturan KAI sebelum naik kereta
  • Bawa power bank atau baterai cadangan agar tidak tergantung penuh pada stop kontak
  • Saling mengingatkan dan peduli dengan sesama penumpang

Naik kereta itu nyaman, aman, dan praktis—asal kita tahu batas penggunaannya. Jadi, jadilah penumpang bijak agar perjalanan tetap lancar dan menyenangkan untuk semua.